Rabu, 11 September 2019

Siberkreasi Netizen Fair 2019 Bertujuan Untuk Bantu Cerdaskan Pengguna Internet di Indonesia

Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi merupakan gerakan sinergis yang mendorong pengguna internet atau netizen di Indonesia dalam menggunakan internet secara lebih bijak dan bertanggung jawab. Gerakan ini diinisiasi oleh beberapa Kementerian Lembaga, komunitas atau organisasi, dan juga private sector.
Salah satu program Siberkreasi adalah Netizen+Fair' class='related-tag'>Siberkreasi Netizen Fair 2019 yang diadakan setiap tahun. Pada tanggal 5 Oktober mendatang, Netizen+Fair' class='related-tag'>Siberkreasi Netizen Fair 2019 akan berlangsung di The Kasablanka Hall, Kota Kasablanka, Jakarta. Kegiatan ini merupakan gelaran ketiga setelah dua tahun sebelumnya Netizen+Fair' class='related-tag'>Siberkreasi Netizen Fair sukses digelar.
Dengan mengangkat tema “Creator Generation” pada tahun ini, Netizen+Fair' class='related-tag'>Siberkreasi Netizen Fair 2019 hadir untuk mengajak anak bangsa lebih bebas menuangkan kreativitas dalam berekspresi serta mendorong anak muda agar mampu memanfaatkan teknologi dengan memproduksi konten positif yang bisa berguna bagi banyak orang. Hal ini dikarenakan kurang fasilitas untuk mengembangkan kreativitas baik di sekolah maupun di rumah. Akibatnya, akan melahirkan mentalitas 'sumbu pendek' saat melihat berita di mediasosial.
Berbagai acara Netizen+Fair' class='related-tag'>Siberkreasi Netizen Fair 2019 akan digelar, mulai dari workshop dengan berbagai tema dengan narasumber yang berkompeten, SiberkreasiAward, hingga penampilan musik dari sejumlah musisi Tanah Air. Acara ini juga turut menghadirkan Presiden Joko Widodo, Menteri KKP Susi Pudjiastuti dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Masyarakat dari berbagai lapisan dapat terlibat aktif dalam menyebarluaskan internet positif agar tercipta netizen Indonesia yang kreatif, inovatif, dan produktif. Para pelaku industri digital pun diharapkan dapat berkolaborasi dan mendukung pemerintah selaku fasilitator dalam upaya menciptakan sumber daya manusia yang mampu bersaing di kancah global dalam industri 4.0.
"Netizen+Fair' class='related-tag'>Siberkreasi Netizen Fair adalah event yang penuh dengan energi positif dari dunia siber. Mulai dari bermacam workshop, entertainment & penghargaan. Orang harus datang untuk mendapatkan inspirasi, ilmu & kreatifitas baru, jika ingin aktif berkontribusi dalam dunia siber. Tapi juga bagi konten kreator yg sudah konsisten membuat konten positif, Netizen Fair adalah rumah mereka, karena karya mereka dihargai di situ," ujar Yosi Mokalu, Ketua Divisi Kreatif GNLD Siberkreasi melalui siaran pers yang diterima Akurat.co, Rabu (11/9).
Untuk mengikuti Netizen+Fair' class='related-tag'>Siberkreasi Netizen Fair 2019, masyarakat tidak dikenakan biaya alias gratis. Bagi yang ingin ikut serta, dapat mendaftar di laman resmi siberkreasi. Pendaftaran akan ditutup pada tanggal 25 September 2019, pada pukul 23.00 WIB.
Sementara itu, Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara turut mendukung kegiatan dari Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi.
"Hidup di era digital memudahkan kita untuk mendapatkan, berbagi, hingga mengolah berbagai informasi. Meskipun memudahkan kita dalam berinteraksi satu sama lain akibat mudahnya arus informasi di era digital, membuat kita juga harus menghadapi berbagai tantangan yang muncul di era ini. Seperti rentannya penyebaran konten negatif melalui internet berupa hoax, cyberbullying, dan online radicalism," papar Rudi.
"Siberkreasi sebagai gerakan nasional berupaya untuk menanggulangi hal-hal tersebut dengan melakukan literasi digital. Bersama siberkreasi kita mendorong netizen Indonesia untuk aktif berpartisipasi dalam menyebarkan konten positif secara konsisten di dunia maya. Sehingga dengan memanfaatkan perkembangan teknologi ini kita bisa berkembang dan produktif di dunia digital,” lanjut Rudi.
Setelah dua tahun sejak diluncurkan pada 27-29 Oktober 2017 di Jakarta, siberkreasi telah berhasil mewadahi 102 lembaga atau komunitas dari berbagai unsur, menjangkau 442 lokasi dengan lebih dari 185.000 peserta aktif yang dikemas dalam program – program sinergi, dan menyebarluaskan 73 buku seri literasi digital yang telah diunduh sebanyak 180.000 kali.

Sumber: Akurat.co

Tidak ada komentar:

Posting Komentar